Sunday, April 21, 2013

Penambahan Angkutan umum menjadi prioritas utama

bus sekolahPemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berencana menambah jumlah armada bus sekolah agar jumlahnya seimbang dengan jumlah siswa di ibu kota. Namun, sebelum menambah jumlah bus sekolah, Pemprov DKI akan menambah 1.000 unit angkutan umum dahulu hingga jumlahnya memadai.

“Pasti, kita akan tambah armada bus sekolah. Tapi, skala prioritas saat ini menambah 1.000 armada angkutan umum ditambahkan dulu. Bila armada angkutan umum tidak memadai, orang pasti akan naik bus sekolah juga,” kata Basuki T Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta di Balaikota, Jumat (18/4).

Basuki menambahkan, Gubernur DKI Joko Widodo, juga menghendaki penambahan armada transportasi lainnya di ibu kota setelah pengadaan 1.000 unit bus angkutan umum rampung.

“Pak Jokowi berprinsip bus sekolah memang harus tambah, tapi prioritas saat ini bus umum. Kita akan usahakan tambah bus berukuran lebih besar dari Kopaja pada tahun ini,” ujarnya.

Sekadar diketahui, salah satu faktor penyebab kemacetan di ibu kota pada pagi hari yakni aktifitas pelajar, baik yang menggunakan mobil antar jemput maupun yang menggunakan kendaraan pribadi.

Saat ini Dinas Perhubungan (Dishub) DKI telah memiliki 78 bus sekolah, di mana 30 unitnya dibeli dengan menggunakan APBD 2012 sebesar Rp 12 miliar. Sedangkan untuk penambahan bus sekolah tahun ini, baru dilakukan setelah revitaliasi angkutan umum rampung.

Rute bus sekolah itu melayani tujuan di antaranya, rute 1 Lapangan Banteng-Kemayoran-Pulogadung. Rute 2 Plumpang-Sunter-Kemayoran. Rute 3 Cilincing-Tanjungpriok-Pulogadung. Rute 4 Pulogadung-Pondokkopi. Rute 5 Kampungmelayu-TMII. Rute 6 Kebayoran-Pasarminggu. Rute 7 Pasarminggu-Lentengagung. Rute 8 Manggarai-Pasarminggu dan rute 9 Cawang-Plumpang.

No comments:

Post a Comment