[caption id="" align="alignleft" width="269"] Tes Lurah Camat[/caption]
Tes kompetensi bidang untuk lurah dan camat di DKI yang akan digelar 27-28 April besok, dipastikan hanya akan digelar di 8 sekolah. Pasalnya, satu sekolah yaitu SMAN 68 yang akan dijadikan tempat seleksi dibatalkan karena persoalan jaringan yang kurang bagus.
Untuk kedelapan sekolah yang dijadikan tempat tes yakni, SMKN 1, SMAN 1, SMKN 14, SMKN 16, SMAN 35, SMPN 1, SMAN 3, dan SMAN 70. "Yang dibatalkan di SMAN 68, karena kurang bandwith," kata Budi Utomo, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Jumat (26/4).
Ia menyebut, peserta yang berhak mengikuti tahap berikutnya sebanyak 1.118 orang, yang terdiri dari 328 posisi camat dan 790 posisi lurah. Tes dimulai pada pukul 08.00 hingga 15.00, yang dilakukan secara serentak di delapan sekolah yang ditunjuk tersebut. "Tes sendiri akan dilakukan dalam tiga gelombang karena banyaknya peserta yang mendaftar," ujarnya.
Untuk menjamin keamanan soal, pihaknya membuat sebanyak 1.000 jenis soal. Sehingga nantinya setiap peserta mendapatkan soal yang berbeda-beda. Peserta diberikan waktu selama 90 menit untuk menjawab sebanyak 90 soal. "Kita harapkan pelaksanaan tes berjalan dengan baik," harap Budi.
Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan PT Telkom untuk menjamin tidak ada gangguan sinyal saat proses tes berlangsung. Sebab semua proses dilakukan dengan sistem online. Dalam tes kompetensi bidang, peserta akan dilihat pengetahuan mengenai penguasaan wilayah, pemerintahan, kesehatan lingkungan, sosial, dan lain-lain. Nantinya akan dilihat respons dari peserta terkait bidang-bidang yang ditanyakan tersebut. "Skor dari peserta bisa dilihat langsung," ucapnya.
No comments:
Post a Comment